10 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Wawancara Kerja

Jadikerja.com – Bagi sebagian besar orang, wawancara kerja dapat menjadi suatu hal yang menakutkan, terutama bagi para mahasiswa yang baru saja lulus kuliah (fresh graduate) yang hendak memulai pengalaman Dalam dunia kerja. Takut dan cemas sudah biasa menjadi kendala dalam setiap wawancara kerja di perusahaan mana pun, padahal tahapan ini merupakan waktu di mana pelamar kerja dapat menunjukkan potensi diri kepada perusahaan yang dituju, misalnya calon atasan ataupun HRD.

Berikut ini hal-hal yang harus dihindari saat wawancara kerja, di antaranya :

1. Tidak komunikatif

Jangan sampai perasaan senang yang berlebihan membuat jadi terlalu bersemangat sehingga ingin mengeluarkan segala kemampuan, atau sebaliknya jika terlalu cemas dan khawatir Anda justru akan melantur ketika menjawab pertanyaan saat wawancara.

Memberikan jawaban-jawaban pendek tanpa memberikan penjelasan apa pun, sangat dilarang saat wawancara kerja. Sampaikan jawaban jujur dengan kalimat yang baik dan mampu menggambarkan diri. Komunikatif dalam menjawab pertanyaan dapat memberi kesan personal yang baik dan akan memberikan nilai tambah tersendiri.

Sampaikan jawaban dengan bahasa yang ringkas dan mudah dimengerti, yaitu dengan memahami terlebih dahulu pertanyaan yang diajukan, kemudian siapkan beberapa ringkasan jawaban yang lugas dan mengena sehingga akan dinilai sebagai calon karyawan yang tenang dan bijaksana.

2. Menjelekkan Kantor Sebelumnya

Beberapa posisi pekerjaan membutuhkan orang yang sudah memiliki pengalaman. Jika memiliki pengalaman yang sesuai, ceritakan pengalaman tersebut sebagai nilai Tambah. Menyebutkan identitas perusahaan lama untuk menjelaskan pengalaman kerja memang tidak dilarang, tetapi tidak perlu sampai menyebutkan hal buruk tentang perusahaan tersebut. Cukup garis besarnya saja supaya Anda tidak dinilai secara negatif. Terlebih lagi rekruter bukanlah orang yang tepat untuk mendengar keluhan Anda.

3. Percaya diri yang berlebihan

Menjelaskan tentang diri dan kemampuan yang dimiliki dengan percaya diri dapat menambah nilai tambah sehingga menunjukkan kesiapan dan antusiasmu ketika melamar posisi di lowongan pekerjaan yang ditawarkan. Meski begitu, perlu diingat bahwa percaya diri boleh saja tetapi tidak angkuh dan berlebihan.

4. Intonasi bicara tidak tepat

Bukan hanya penampilan luar saja yang penting, rekruter juga akan memperhatikan bagaimana cara Anda berbicara. Berbicara dan menjawab terlalu pelan akan memberikan kesan pertama yang buruk. Selain terlihat tidak percaya diri, rekruter juga tidak bisa mendengar dengan saksama setiap jawaban dan penjelasan mengenai diri Anda.

Untuk mengatasi hal ini, cobalah berlatih dengan bantuan lawan bicara seperti keluarga atau teman. Pastikan mereka bisa mendengarkan ucapan Anda dengan jelas.

Meski bicara terlalu pelan tidak dianjurkan bukan berarti Anda harus berbicara terlalu keras karena dapat mengganggu rekruter, bahkan memberikan kesan sebagai seseorang yang egois, sombong dan agresif.

5. Tidak Mempersiapkan Pertanyaan untuk Rekruter

Biasanya di akhir wawancara, pewawancara akan memberikan kesempatan kepada kamu untuk bertanya. Manfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan ketertarikan dan inisiatif kamu. Akan lebih baik lagi jika kamu sudah siapkan pertanyaan sebelum waktu wawancara.

6. Tidak Menggunakan Bahasa Formal

Saat wawancara, gunakan bahasa yang formal dan sopan. Walaupun pewawancara terlihat ramah, hindari penggunaan kata-kata yang terlalu santai atau tidak formal. Ingat ini adalah wawancara kerja, bukan tempat untuk hangout.

7. Pakaian Tidak Pantas

Penampilan adalah hal pertama yang dilihat oleh pewawancara. Pastikan kamu memakai pakaian yang rapi dan sesuai dengan budaya perusahaan. Jika perusahaan memiliki kultur berpakaian yang santai, pastikan tetap memakai pakaian yang sopan dan rapih saat wawancara.

8. Menjawab Pertanyaan Asal-asalan

Dengarkan setiap pertanyaan dengan baik dan berikan jawaban yang tepat dan jelas. Hindari memberikan jawaban yang terburu-buru atau tidak relevan. Maka dari itu, penting untuk kamu melakukan riset perusahaan dan hard skills yang dibutuhkan sebelum melakukan wawancara.

9. Tidak Fokus

Saat wawancara, pastikan kamu fokus dan hindari distraksi. Jangan melewatkan pertanyaan atau terlihat tidak bersemangat. Pastikan kondisi badan sedang fit agar bisa menjawab pertanyaan dengan maksimal.

10. Kesalahan Saat Interview Online

Jika wawancara dilakukan secara online, pastikan koneksi internet kamu stabil, berada di tempat yang tenang, dan hindari mencontek jawaban.

Ingatlah, wawancara kerja adalah kesempatan kamu untuk menunjukkan kualitas dan potensimu kepada perusahaan. Oleh karena itu, persiapkan diri kamu dengan baik dan hindari kesalahan-kesalahan di atas agar kamu memiliki peluang lebih besar untuk diterima bekerja.

Leave a Comment